RAKYATBICARA.com, Aceh Utara: Pengawasan proyek pembangunan pagar pilot project di Dinas Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Kelautan Pemko Lhokseumawe dinilai asal-asalan. Akibatnya terjadi pengurangan volume proyek yang menyebabkan kerugian negara sampai ratusan juta rupiah.
Hal itu terungkap dalam sidang pemeriksaan saksi yang berlangsung di PN Lhokseumawe, Kamis (20/1). Dua pengawasa masing-masing, Mahyuzar (konsultan) dan Haikal (Dinas PSDA) mengakui, baru mengetahui pengurangan volume proyek bernilai Rp392 juta, setelah pemeriksaan pihak kejaksaan. Sebelumnya mereka tidak menyadari kontraktor hanya membangun 1.400 meter pagar dari 2.000 meter yang ditentukan dalam RAP.
Kepada majelis hakim yang diketuai Syamsul Qamar SH MH, kedua pengawas proyek mengaku tidak banyak mengetahui tentang penyelesaikan bagunan pagar di Desa Jeulikat, Kecamatan Blang Mangat tersebut. Namun mereka hanya menandatangani progres-nya sehingga kontraktor bisa menarik semua uang kendati volumen proyek belum mencukupi.
“Saya hanya melihat-lihat saja di lapangan,” aku saksi pengawasan konsultan dalam sidang yang menghadirkan tersangka mantan Kadis PSDA, M. Nurdin. Bahkan saksi konsultan proyek yang hanya menamatkan pendidikan SMA tersebut, tidak banyak mengetahui tentang konstruksi. Jaksa Penuntut Umum (JPU) sempat kesal dengan jawaban saksi yang terkesan terlalu lugu.
Sementara saksi lain yang merupakan tenaga honorer Dinas Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Kelautan mengakui ditunjuk sebagai pengawasa hanya secara lisan. Bahkan dia tidak pernah mendapat gaji kendati harus bolak-balik mengawasi proyek.
Menjelang akhir pemeriksaan Ketua Majelis Hakim, Syamsul Qamar mengingatkan, kendati mereka dipekerjakan asal-asalan, namun tanda tangan mereka telah menyebabkan kerugian negara. Karena mereka telah ikut membubuhi tanda tangan pada progres proyek, seluruh biaya pembangunan telah ditarik, padahal pembangunannya belum selesai. Sidang akan dilanjutkan tanggal 27 Januari mendatang, dengan agenda mendengarkan saksi lainnya.
KOMPAS.com
Minggu, 23 Januari 2011
Pengawasa Proyek Asal-asalan, Negara Dirugikan Jutaan Rupiah
Diposting oleh busairi di Minggu, Januari 23, 2011
Labels
- Kisah Nyata (1)
- Olahraga (2)
- Politik (2)
Translate...
by : BTF
0 komentar:
Posting Komentar